Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) adalah langkah penting dalam tumbuh kembang bayi. Agar manfaatnya optimal dan risiko bisa diminimalkan, berikut panduan singkat berdasarkan penelitian di Indonesia.
Kapan MPASI Mulai
- Rekomendasi umum dari Badan Kesehatan Dunia dan penelitian di Indonesia menyebutkan bahwa MPASI sebaiknya diberikan mulai usia 6 bulan. Sebelum 6 bulan, ASI Eksklusif sudah dianggap cukup memenuhi kebutuhan gizi bayi.
- Memberikan MPASI terlalu dini (sebelum 6 bulan) bisa meningkatkan risiko diare, infeksi, dan alergi karena sistem pencernaan bayi belum sepenuhnya berkembang.
- Sebaliknya, menunda pemberian MPASI terlalu lama (setelah bayi >6 bulan) dapat menyebabkan kekurangan zat gizi penting dan berisiko stunting.
Apa yang Harus Diberikan?
Agar MPASI mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi, perhatikan hal‑hal berikut:
- Jenis dan kandungan gizi
- Pilih makanan yang mengandung protein (hewani/nabati), karbohidrat, lemak sehat, vitamin, mineral seperti zat besi, zinc, vitamin A, dan kalsium.
- Contoh: bubur beras tim, sayur yang dikukus atau direbus, daging ayam atau ikan yang sangat halus, pisang, ubi, kentang, dan buah yang dihaluskan.
- Tekstur dan metode pemberian
- MPASI harus bertahap dari tekstur lembut halus → sedikit kasar sesuai perkembangan kemampuan mengunyah bayi.
- Perhatikan kebersihan dalam penyajian dan pengolahan makanan.
- Frekuensi & porsi
- Mulai dengan 1‑2 kali sehari, kemudian tambah sesuai umur dan kebutuhan bayi. Untuk bayi 6‑8 bulan mungkin mulai 2‑3 kali porsi kecil dan tambahan cemilan sehat.
- ASI tetap diberikan sebanyak dan selamanya sesuai kebutuhan bayi. MPASI adalah pelengkap, bukan pengganti.
- Pantau reaksi bayi
- Perhatikan alergi, perubahan tinja, rewel, atau gejala lain setelah diperkenalkan makanan baru.
- Jika bayi tampak tak cocok, konsultasi ke tenaga kesehatan.
Kenapa Penting?
- Penelitian di Indonesia menemukan bahwa pemberian MPASI yang tepat berhubungan erat dengan status gizi bayi; bayi yang mendapatkan MPASI terlalu dini lebih mungkin mengalami gizi kurang dan masalah pencernaan.
- MPASI yang tepat timing dan kualitasnya juga membantu mencegah stunting.
MPASI pertama sebaiknya mulai saat bayi berumur 6 bulan, dengan pilihan makanan bergizi lengkap, tekstur sesuai, dan tetap diberikan secara hati‑hati. Memberikan MPASI terlalu cepat atau terlalu lambat bisa membawa dampak negatif. Untuk keamanan dan tumbuh kembang optimal, jangan lupa ASI tetap diberikan dan kalau ada kekhawatiran, konsultasikan dengan dokter anak atau ahli gizi.
Referensi :
- Gambaran Pengetahuan Ibu Dalam Pemberian Makanan Pendamping ASI Bayi Usia 6‑24 Bulan. – Jurnal Kebidanan.
- Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP‑ASI) Berhubungan Dengan Status Gizi Bayi. – NASUWAKES: Jurnal Kesehatan Ilmiah.
Tim Content Writer